Cara Mengatasi konflik Relathionship Ronald Frank

Dalam hal percintaan, KONFLIK adalah hal yang paling ditakuti dan kerap dihindari banyak orang.

Saat anda single dan INGIN MENDAPATKAN wanita, akan terjadi KONFLIK jika sang wanita TIDAK INGIN DIMILIKI oleh anda.

Saat anda berpacaran dan anda ingin pasangan anda bertingkah laku MANDIRI, akan terjadi KONFLIK jika ia kerap bertingkah laku MANJA.
Anda tentu TIDAK INGIN konflik karena konflik akan menjalar menjadi kemarahan, pra sangka, sakit hati, stress dan DRAMA, bukan?

Lalu MENGAPA saat anda mencoba MENYELESAIKAN konflik dan mencoba MENGERTI keinginan wanita, bahkan hingga titik dimana anda SELALU MENGALAH atau MELAKUKAN APAPUN demi wanita, konflik tak kunjung selesai?

Mengapa wanita kerap berkata: “Kamu tuh ga ngerti aku!” atau “Bilangnya ngerti, tapi malah ga ngerti sama sekali!” Atau bahasa inggrisnya: “You just DONʼT GET IT, do you?” ..yang tentu membuat anda bingung dan stress.

Kabar baiknya, anda tak perlu menghabiskan 4 tahun kuliah psikologi hanya untuk menyelesaikan konflik percintaan. Anda hanya perlu mengerti * MAKNA * dari 2 cerita singkat yang SAYA JAMIN akan merubah efektifitas anda dalam menangani konflik percintaan.

Dalam mitologi India, dikenal Ganesha dan Kartikeya. Dua Dewa yang saling bersaudara ini memutuskan untuk berlomba mengelilingi DUNIA.
Kartikeya melompat kepunggung burung merak miliknya, lalu terbang mengelilingi daratan demi daratan, gunung demi gunung, dan lautan demi lautan, untuk mengelilingi DUNIA.

Sedangkan Ganesha hanya berjalan beberapa langkah mengelilingi tahta orang tuanya, lalu ia berkata: “Hey, aku menang!”


Kartikeya berkata: “Ganesha, kenapa kamu bisa menang hanya dengan mengelilingi tahta ayah saja? sedangkan saya mengelilingi SELURUH DUNIA?”

Ganesha berkata: “Kamu mengelilingi SELURUH DUNIA, saya mengelilingi DUNIA SAYA.”

Ya, * DUNIA SAYA *

Setiap orang memiiki dunia nya masing-masing, yang RELATIF kepada pemikiran dan pandangan nya masing-masing.

Ada DUNIA -MU, dan ada DUNIA -KU.

DUNIA -MU dan DUNIA -KU BERBEDA karena kita memiliki PENGALAMAN dan PEMAHAMAN yang berbeda.

DUNIA-KU, selalu lebih bagus dari DUNIA-MU, karena dunia-ku, penuh dengan AKU, dan INILAH DUNIA-
KU! ..persetan dengan dunia-mu! Inilah AKAR dari setiap KONFLIK yang tak kunjung selesai.

Saat “Alexander sang penakluk” melintasi sungai Indus untuk menjajah India, Ia bertemu dengan “Gymnosophist”, seorang petapa telanjang yang sedang bertapa.

Alexander berkata: “Kamu sedang apa disitu?”

Gymnosophist berkata “Saya sedang merasakan KEKOSONGAN BATIN! ..kamu sedang apa?”

Alexander menjawab: “Saya sedang MENAKLUKAN DUNIA!” Lalu keduanya saling mentertawakan satu sama lain.

Gymnosophist berkata: “MENAKLUKAN DUNIA? Bodoh! buat apa? Kekuasaan, materi dan hal-hal duniawi hanyalah ilusi kepuasan sementara yang tidak memberi MAKNA!”

Alexander berkata: “Merasakan KEKOSONGAN BATIN? Bodoh! Mengapa menyia- nyiakan hidup hanya untuk merasakan KEKOSONGAN BATIN?”
Pertanyaan nya, siapakah yang benar?

Alexander kerap mendengar CERITA tentang Achilles, pejuang yang membentuk SEJARAH Yunani. Ia juga mendengar kisah kepahlawanan Jason, Tisius dan Homer Eliad.

Ia pun kerap mendengar bahwa manusia hanya hidup SATU KALI, dimana saat seseorang mati, jiwa nya BARU AKAN SELAMAT jika ia menjadi PAHLAWAN.

Itulah SEBAB nya Alexander ingin menguasai dunia. Ia HARUS menguasai dunia,

Ia HARUS jadi hebat,

Ia HARUS memenangkan setiap peperangan,

Ia HARUS mendapatkan pujian, materi dan SEMUA yang ia inginkan,

..karena HIDUP hanya SATU KALI, dan hidup sungguh sangat berarti.

Namun BUKAN ITU cerita yang didengar sang Gymnosophist.

Ia mengenal pahlawan seperti Bharata, yang juga telah menguasai dunia, namun MERASA bahwa menguasai dunia TIDAK BERARTI APA-APA untuk membuat dirinya BERMAKNA.

Ia merasa KOSONG.

Gymnosophist pun mendengar bahwa TIDAK ADA YANG ABADI termasuk KEMATIAN. Dimana jika seseorang mati, ia akan masuk ke “surga sementara”, lalu KEMBALI ber- reinkarnasi sebagai makhluk lain yang turun ke bumi.

Gymnosophist mendengar bahwa, hidup dan mati akan SELALU BERPUTAR, dan berputar, dan berputar, dan berputar HINGGA jiwa menemukan MAKNA.

Itulah SEBAB nya ia menghabiskan hidupnya untuk duduk bertapa, dan melihat awan- awan, agar ia dapat menerima ILHAM akan apa MAKNA hidup nya.

Ia dapat saja berkelana untuk MENGUASAI DUNIA, namun apalah arti kehidupan tanpa MAKNA. Konflik antara Alexander dan Gymnosophist TIDAK PERLU TERJADI jika keduanya saling mengerti CERITA dan PEMAHAMAN dibalik DUNIA SUBJEKTIF mereka masing-masing.

Begitu juga dalam kehidupan percintaan.

KONFLIK percintaan dapat diselesaikan JIKA anda MENGERTI dan MEMAHAMI CERITA serta PEMAHAMAN yang membentuk DUNIA pasangan (atau calon pasangan) anda.

Dan ini sungguh membutuhkan KEBERANIAN BESAR untuk SEJENAK meninggalkan “EGO” DUNIA ANDA yang SANGAT BAGUS, untuk MASUK kedalam DUNIA -NYA yang TIDAK SEBAGUS DUNIA ANDA.

Jangan harap anda dapat MENGERTI DUNIA -NYA jika anda masih berusaha mengerti DUNIA -NYA melalui kacamata DUNIA ANDA.

Anda HARUS (sejenak atau lebih) MENINGGALKAN DUNIA ANDA, untuk MASUK kedalam DUNIA -NYA.

2 Hal dan HANYA 2 hal saja yang WAJIB anda ingat jika ingin MAMPU menyelesaikan banyak konflik percintaan:

[ PERTAMA: Jangan tanyakan “BAGAIMANA CARANYA”, melainkan “MENGAPA”]

Saat anda mendekati wanita namun ia menjauh, jangan bertanya “bagaimana caranya agar ia dekat dengan saya?” melainkan “MENGAPA ia tidak dekat dengan saya?”

Saat wanita kesal, marah, sedih, atau bertingkah laku BERBEDA dari apa yang anda harapkan, jangan bertanya “bagaimana caranya agar ia mau sependapat dengan saya”, melainkan “MENGAPA ia belum sependapat dengan saya?”

Pertanyaan “bagaimana caranya” adalah EGOIS karena anda hanya ingin MENDAPATKAN apa yang anda inginkan TANPA MAU MENGERTI CERITA dan PEMAHAMAN yang membentuk dunia sang wanita.

Itu sama saja berusaha MENGERTI dunia -nya, namun melalui lensa dunia -anda.

Sedangkan pertanyaan “MENGAPA” adalah BIJAK karena anda RELA (sejenak atau lebih) meninggalkan DUNIA -ANDA untuk MAU MENGERTI cerita dan pemahaman yang membentuk DUNIA sang wanita.
Saat anda bertanya “MENGAPA”, anda akan OTOMATIS berfikir seperti sang wanita.

Walaupun kadang tidak 100% akurat, namun anda akan mulai melihat dunia MELALUI MATANYA,

Anda akan merasakan PERASAAN, KEGELISAHAN dan KESEDIHAN nya,

Dan andapun akan MENGERTI * CERITA * dibalik semua tingkah lakunya.
Saat anda MENGERTI * CERITA * dibalik semua tingkah lakunya, anda akan DENGAN SENDIRINYA TAU CARA PALING EFEKTIF untuk menyelesaikan KONFLIK percintaan anda dengan pasangan (atau calon pasangan) anda.

[ KEDUA: Jadilah SATU dengan wanita ]

Bertanya “MENGAPA” mungkin cukup membantu anda menyelesaikan konflik, namun hal itu saja BELUM CUKUP.

Anda juga harus MERASAKAN apa yang ia rasakan, melihat apa yang ia lihat, mendengar apa yang ia dengar, dan bernafas SEOLAH anda adalah dirinya.

Saat anda mendekati wanita namun ia menjauh, LIHATLAH diri anda dari matanya.. Cobalah untuk MENERKA apa yang ia rasakan saat berada didekat anda..

Anda akan TERKEJUT bahwa KADANG menjauhnya wanita BUKAN karena ia menolak atau tidak suka dengan anda, melainkan karena dia sebenarnya * SANGAT SUKA * dengan anda namun TAK TAHAN menahan RASA MALU, GROGI atau bahkan RASA TIDAK LAYAK berada didekat anda.

Anda pun KADANG dapat menemukan bahwa menjauhnya wanita adalah karena ia sebenarnya INGIN MELIHAT apakah anda SERIUS mendekatinya, atau hanya sekedar main-main. Dimana jika ia melihat anda SERIUS atau setidaknya TAMPAK SERIUS, ia akan segera memberikan “segalanya”.

Andai saja anda MENGERTI * CERITA * dibalik mundurnya sang wanita, anda tentu akan BERTAHAN SEDIKIT LEBIH LAMA mendekati sang wanita, dibandingkan MUNDUR karena anda PIKIR sang wanita tidak suka dengan anda, bukan?

Dan sudah tentu anda akan mendapatkan sang wanita TANPA KONFLIK.

Jadi, saat anda menghadapi KONFLIK percintaan dengan wanita, cobalah untuk merasakan setiap getir amarah nya.. setiap butir kegelisahan nya.. setiap tetes air mata nya dan setiap hembusan nafasnya..

Dengan begitu, anda akan temukan HARTA KARUN dari DUNIA -NYA yang tidak pernah anda bayangkan sebelumnya. Andapun akan menemukan KUNCI untuk menyelesaikan konflik BUKAN dari dunia anda, melainkan LANGSUNG dari dunia nya.

Jika anda ingin pasangan (atau calon pasangan) anda MANDIRI namun ia malah MANJA, PAHAMILAH bahwa ia bukan nya TIDAK MAU atau TIDAK DAPAT mandiri. Ia hanya MERINDUKAN belaian, pelukan dan hangatnya rasa kasih sayang dari PRIA MANDIRI seperti anda.

MIRIP seperti anda ingin tertidur pulas saat LETIH, MIRIP seperti anda ingin merasakan hangatnya api unggun saat kedinginan,

MIRIP seperti anda sewaktu kecil yang butuh perlindungan orang tua saat keadaan tak menentu.

Dan apalah arti KEMANDIRIAN jika bukan untuk memberikan pelukan, kehangatan dan kelegaan bagi hati yang ingin dimanjakan?

Saat anda MEMANJAKAN pasangan (atau calon pasangan) anda BUKAN karena anda “kalah” melainkan karena anda MENGERTI KEBUTUHAN nya, Ia pun akan DENGAN SEGERA berusaha sedemikian rupa untuk JADI MANDIRI namun BUKAN karena PAKSAAN, melainkan KESADARAN.

PENGERTIAN menimbulkan KESADARAN, PAKSAAN menimbulkan KONFLIK.

Saat anda MENJADI SATU dengan wanita, anda akan MENGERTI dunia nya.. 

anda akan MENGERTI perasaan nya.. dan anda akan MENGERTI kebutuhan nya.

Dan saat anda MENGERTI kebutuhan nya, anda telah menemukan KUNCI KESADARAN untuk membuatnya MENGERTI anda, bahkan memberikan APAPUN yang anda mau.

Saat anda MENJADI SATU dengan wanita, anda akan temukan SOLUSI dari setiap konflik..

Anda akan hidup bukan lagi di dunia “dunia -ku” atau “dunia -mu”, melainkan DUNIA KITA..

Dan anda akan merasakan merdunya keindahan cinta tak terbatas yang disebut HARMONISASI.

Ronald Frank

Artikel Terkait

Sharekan bagaimana pandanganmu sendiri mengenai artikel di atas..
EmoticonEmoticon