Omega-3 adalah sejenis asam lemak esensial yaitu lemak
yang diperlukan untuk kesehatan tetapi tidak dapat diproduksi sendiri
oleh tubuh. Anda harus mendapatkannya melalui makanan. Asam lemak
omega-3 dapat ditemukan pada ikan seperti salmon, tuna, makarel dan
makanan laut lainnya termasuk ganggang dan krill, beberapa jenis tanaman
dan minyak kacang. Selain sumber alami, asam lemak omega-3 kini banyak
ditemukan sebagai bahan aktif dalam suplemen kesehatan, makanan bayi dan
produk farmasi.
Asam lemak Omega-3 terdiri dari Docosahexaenoic acid (DHA), Eicosapentaenoic acid (EPA), dan Alpha-linolenic acid
(ALA). Dari ketiganya, EPA dan DHA adalah yang lebih bermanfaat bagi
tubuh dan hanya diperoleh dari ikan-ikan berlemak, terutama ikan dari
laut dingin.
Kandungan Rata-rata Omega-3 Per 100 gram
| |
Herring
|
2,0 gr
|
Salmon Atlantik
|
3,0 gr
|
Salmon Pasifik
|
0,3 gr
|
Makarel
|
1,5 gr
|
Tuna segar
|
1,5 gr
|
Tuna kalengan
|
0,3 gr
|
Sarden segar
|
1,8 gr
|
Sarden kalengan
|
1,0 gr
|
Cod
| 0,3 gr |
Manfaat
omega-3 dibuktikan dari sedikitnya orang Eskimo di Kutub Utara yang
menderita penyakit jantung dan kardiovaskuler. Hampir tidak ada dari
mereka yang terkena serangan jantung fatal. Padahal, mereka umumnya
hanya mengkonsumsi hewan-hewan laut alias seafood yang kita paham semua akan 'bahayanya'.
Rahasianya terletak pada makanan
mereka yang meskipun miskin variasi namun kaya omega-3 seperti lemak
anjing laut, ikan paus dan ikan lainnya. Hewan-hewan laut itu memakan
ikan dan plankton yang menyimpan omega-3 di dalam membran selnya.
Konsumsi asam lemak tersebut membuat dinding sel orang Eskimo tetap
elastis dan darah tetap cair sehingga dapat bertahan hidup di cuaca yang
sangat dingin dan terjaga dari semua penyakit jantung dan pembuluh
darah. .
Karena itu, American Heart Association merekomendasikan makan ikan paling sedikit dua kali seminggu.
Banyak
penelitian menunjukkan bahwa omega-3 juga mengurangi peradangan,
menurunkan risiko penyakit kanker, hipertensi, diabetes, artritis dan
lainnya serta menjaga fungsi otak. Embrio, bayi dan anak-anak memerlukan
omega-3 (dalam bentuk EPA dan DHA) untuk perkembangan otak mereka.
Vitamin E dan Omega-3
Vitamin E ditambahkan pada hampir semua makanan suplemen omega-3.
Selain memiliki kegunaannya sendiri, vitamin E mencegah oksidasi karena omega-3 adalah asam lemak tak jenuh rantai ganda yang sangat rentan teroksidasi (cepat menjadi tengik). Sebagai antioksidan, vitamin E juga melindungi tubuh dari efek merusak oksigen terhadap sel-sel .
Selain memiliki kegunaannya sendiri, vitamin E mencegah oksidasi karena omega-3 adalah asam lemak tak jenuh rantai ganda yang sangat rentan teroksidasi (cepat menjadi tengik). Sebagai antioksidan, vitamin E juga melindungi tubuh dari efek merusak oksigen terhadap sel-sel .
Semoga Artikel Omega 3 adalah Rahasia Sehat Bebas Penyakit Jantung menginspirasi Anda Sore ini,
Sharekan bagaimana pandanganmu sendiri mengenai artikel di atas..
EmoticonEmoticon